Samarinda – Danrem 091/ASN diwakili Kasi Intel Kasrem 091/ASN, Kolonel Inf Bambang Hermanto hadiri Rapat Koordinasi Organisasi Kemasyarakatan (Rakor Ormas) bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) provinsi dan kabupaten/kota se-Kalimantan Timur (Kaltim).
Kegiatan dilaksanakan di Crystal Ballroom Lantai 3 Hotel Mercure Jln. Mulawarman No.171, Kel. Pelabuhan, Kec. Samarinda Kota, Kota Samarinda, Kalimantan Timur. Selasa (15/10/2024).
Kegiatan tersebut digelar sebagai bentuk penguatan peran organisasi kemasyarakatan dalam mendukung kesuksesan pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak Tahun 2024. Kegiatan tersebut bertema “Mewujudkan Kondusifitas Daerah Mendukung Pilkada Serentak 2024”.
Penjabat Gubernur Kaltim, Akmal Malik mengungkapkan pentingnya peran masyarakat maupun ormas dalam berkontribusi melaksanakan hak-hak demokrasinya dalam Pilkada Serentak 2024. Sehingga, seluruh pihak harus bersama-sama mewujudkan kontestasi Pilkada yang tetap aman dan kondusif.
“Kita harus berdemokrasi dengan tetap memelihara kondusifitas dan menjaga dinamika politik yang mengacu pada norma-norma, etika, dan rasionalitas yang ada di daerah ini!” kata Akmal Malik saat membuka Rapat Koordinasi Organisasi Kemasyarakatan bersama Forkopimda Kaltim.
Di tempat yag sama, Sekretaris Badan Kesbangpol Kaltim, Ahmad Firdaus Kurniawan menyampaikan rapat koordinasi organisasi kemasyarakatan dilaksanakan untuk meningkatkan kapasitas kelembagaan ormas serta peran dan fungsinya sebagai penyalur aspirasi masyarakat, pemberdayaan masyarakat, dan pemenuhan pelayanan sosial.
“Termasuk untuk mendorong partisipasi dalam memelihara, menjaga, dan memperkuat persatuan kesatuan bangsa sekaligus menjadi poros masyarakat dalam menyukseskan Pilkada Serentak 2024,” tandasnya.
Sebagai informasi, data ormas yang terdaftar di Kesbangpol Kaltim periode tahun 2007 hingga 2024 sebanyak 3.023 ormas yang terdiri dari Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM), paguyuban, organisasi profesi, keagamaan, kepemudaan, yayasan dan perkumpulan.
28 ming
Dari data tersebut, ormas yang tercatat masih aktif pada periode tahun 2019 hingga 2024 ada sebanyak 662 ormas.
Rapat Koordinasi Organisasi Kemasyarakatan diisi dengan pengarahan dari Ketua DPRD Kaltim, Kepolisian Daerah, Kodam VI Mulawarman, dan Kejaksaan Tinggi Kaltim.
Giat ini diikuti oleh perwakilan ormas tingkat provinsi sebanyak 200 orang dan perwakilan ormas tingkat kabupaten/kota sebanyak 550 orang. Serta unsur Forkopimda dan Kesbangpol Kabupaten/kota se-Kaltim.
