SAMARINDA – Forkopimda Bersama Kodim 0901/Samarinda melaksanakan program pemerintah uji coba makan bergizi gratis tingkatan TK Kartika V -11 Air Putih, Sekolah Dasar Negeri (SDN) 004 Air Putih di Jl. P. Suryanata, Kel. Air Putih, Kec. Samarinda Ulu, Kota Samarinda dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 4 Air Putih di Jl. Ir. H. Juanda, Kel. Air Putih, Kec. Samarinda Ulu, Kota Samarinda.Pada Senin (10/12/2024).
Program Makan Bergizi Gratis yang menjadi prioritas pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming akan menyasar 82,9 juta penerima selama lima tahun ke depan dan disebut sebagai salah satu investasi terhadap sumber daya manusia (SDM) Indonesia.
Kegiatan Uji Coba Pemberian makan Bergizi gratis ini dihadiri Danrem 091/ASN, Brigjen TNI Anggara Sitompul, S.IP, M.Si Walikota Samarinda, Dr. H. Andi Harun, ST, SH, M.Si., Kasiter Kasrem 091/Asn, Kolonel Inf Ricardo Siregar, SH, M.Tr(Han), Dandim 0901/Samarinda, Kolonel Inf Yusub Dody Sandra, S.I.P., M.I.Pol., Kapolresta Samarinda, Kombes Pol Ary Fadli, S.I.K, M.H, M.Si.,Wakil Ketua Komisi lV DPRD Kota Samarinda, dr. Sri Puji Astuti, Kasi Papbb Kejari Samarinda, Iswan Noor, SH, MH, Kepala Panitera PN Samarinda, Hadi Riyanto, SH.dan Kadisdikbud Samarinda, Dr. H. Asli Nuryadin, S.Pd, MM(ada Ibu dari BGN)…kalau Nggak salah namanya Ibu Binti..
Guna Mensukseskan Program Nasional maka di pandang perlu untuk melakukan uji coba,Sehingga dari Hasil Uji Coba Ini di dapatkan Evaluasi, dan di harapkan hasil dari Evaluasi ini dapat memberikan Kontribusi Positif dalam penerapan Pemberian Makan Bergizi pada anak2 Sekolah, Selain untuk memastikan kecukupan gizi, program ini juga diharapkan dapat mendorong kebiasaan makan sehat di kalangan anak-anak.
Pada saat Uji coba Makan bergizi dilakukan,Para siswa terlihat antusias menikmati makanan yang disediakan, sementara orang tua menyambut positif inisiatif ini. “Kami sangat mendukung program ini. Semoga kegiatan Uji Coba Makan bergizi ini, bisa memberikan Gambaran untuk program selanjutnya dan sukses ,Makan bergizi sangat membantu anak-anak kami,” ujar salah satu orang tua siswa.
Dengan antusias yang positif dari uji coba ini, diharapkan program serupa dapat segera diterapkan di lebih banyak sekolah dasar di seluruh wilayah Indonesia.
